BESAR TEGANGAN GESER YANG TERJADI PADA SHAFT (POROS) AKIBAT PUTARAN MATA PISAU UNTUK MENCACAH BERONDOLAN PADA UNIT DIGESTER PT Z

Authors

  • Herry Darmadi Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan
  • Agustin Nurya Savitri Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan
  • Darmo Halawa Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan

Keywords:

digester, tegangan geser, shaft

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya tegangan geser yang terjadi pada mesin digester di PT Z. Digester adalah alat yang berupa bejana yang berfungsi mengaduk dan menyayat , Tujuan dari pengadukan dan penyayatan adalah untuk mencegah kehilangan minyak sawit yang berlebihan.Untuk melakukan pengadukan dan penyayatan digester dilengkapi dengan alat - alat pendukung seperti poros (shaft) pemutar tegak yang dilengkapi dengan pisau - pisau pengaduk untuk mengaduk dan menyayat buah sawit. Dalam proses kerjanya poros ( shaft ) perlu dihitung tegangan geser, putaran yang terjadi pada poros, dan daya ntuk mengetahui efesien pengadukan pada analisa ini di dapatkan tegangan geser adalah sebesar 545,07 kg/cm2 dan tegangan geser yang izinkan sebesar 750 kg/cm2 dan putaran yang di hasilkan oleh poros adalah 25,37 rpm.

Downloads

Published

07-12-2023

How to Cite

Darmadi, H., Savitri, A. N., & Halawa, D. (2023). BESAR TEGANGAN GESER YANG TERJADI PADA SHAFT (POROS) AKIBAT PUTARAN MATA PISAU UNTUK MENCACAH BERONDOLAN PADA UNIT DIGESTER PT Z. ATDS Saintech Journal of Engineering, 4(2), 17–23. Retrieved from https://ejournal.atds.ac.id/index.php/atdssaintech/article/view/20