PERANCANGAN ALAT PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PABRIK KELAPA SAWIT MENJADI BIOETANOL

Abstract

Sumatera Utara salah satu propinsi yang menghasilkan 12% dari hasil produksi minyak CPO dari 45,1 Juta Ton hasil di tahun 2021. Produksi minyak sawit akan menghasilkan limbah dalam jumlah besar seperti limbah cair (Palm Oil Mill Effluent), tandan kosong (Empty Fruit Bunches), serat, dan cangkang. POME diproses menggunakan pengolahan Anaerobik sebelum dilepaskan ke lingkungan akan menghasilkan gas CH4 dan bau busuk ke lingkungan serta merusak lingkungan sekitar, hasil simulasi pengolahan POME menjadi bioetanol dilakukan perancangan sebuah alat yang tahapan prosesnya perlakuan awal (Pretreatment), Ekstraksi (Extraction), Fermentasi (Fermentation), Destilasi (Distillation) dan Hasil dan Residu (By-Product) dirancang dengan volume maksimal yang dapat di tampung adalah 100L dengan Ø50 cm dan tinggi 52 cm, tinggi tiang destilasi 192, 29 cm dengan sekat didalamnya dengan jarak 20cm, bagian tiang landai setinggi 190,1 cm, jarak saluran keluar dengan tiang 41,14 cm dan terhubung ke kondensor dengan diameter pipa Ø 0,8 cm, tinggi uliran pipa 16,4 cm